Anis Honesty..Anis Honesty..Anis Honesty
Itulah namaku, aku lahir dari keluarga yang sederhana tapi
sempurna. Sempurna menurutku,karena ada seorang ibu yang melahirkan sosok bayi
perempuan dari rahimnya, seorang ayah yang tak henti memikul kesahajaan dan
kerja kerasnya,seorang kakek yang dengan bangga menunujukkan pada dunia “inilah
cucu pertamaku,dia perempuan dan dia adalah Anugerah dari Tuhan”,seorang nenek yang
pertama menimang bayi itu dan memeluknya dengan hangat. Seorang buyut,tentu
saja saat aku lahir aku masih memiliki buyut, dia yang selalu menyanyikan lagu
sampai aku bisa bergoyang-goyang dengan alunan gendang yang ia mainkan. Aku
juga memiliki paman dan om, mamah adalah anak kedua dari 3 bersaudara. Mamah
menikah terlebih dahulu di banding kakanya,karena kebetulan mamah adalah anak
perempuan satu-satunya,mungkin itulah salah satu sebabnya dan sebab lainnya
karena mungkin mamah ngebet ingin menikah heheh. Ada om juga, kata mamah dia
yang paling pandai dari paman dan mamah,aku selalu kalah jika berdebat
dengannya. Dia hanya lulusan STM tapi otaknya tidak pernah berhenti untuk
berlogika. Pantas saja mamah percaya pada nya sampai-sampai namaku saja di
buatkan oleh om. Iya betul banget, nama Honesty itu om yang ngasih,aku bisa
memanggil om dengan sebutan mamang,tepatnya Mang Rosid. Mamang yang memberiku
nama itu, dia terinspirasi dari gambar poster wanita,entah poster apa akupun
tak tau. Di poster itu tertulis “Honesty” kata mamang waktu itu artinya
kejujuran. Alasan mamang memberi nama itu pun aku tak tau,hanya saja aku
bersyukur karena mamang yang menyelamatkanku untuk tidak menjadi artist copy
paste, coba saja kalau namaku adalah Anis Marsela,saat itu nama artis itu
sedang booming bahkan kakek kakek seperti Abahku saja tau artis itu. Abah
mengusulkan namaku Anis Marsela,aduh abah abah ! untunglah mamang tidak setuju
dengan nama itu. Sekedar untuk menghormati kakek ( abah) mamang tetap
mempertahankan nama Anis,dan hanya mengganti Marselanya saja.
Sepertinya versi namaku tidak berhenti hanya di usulan
Abah. Ayah dan Mamah sudah membuatkan nama untukku dan nama itu adalah Marni
Elyawati. Bagus ga sob? Mikir dulu deh. Aku tidak banyak bertanya soal nama
itu, yang penting aku sudah di beri nama Anis Honesty dan semua keluarga
setuju. Dan aku tau seperti apa sejarahnya mengapa aku di beri nama Anis
Honesty. Aku butuh tau sejarahnya dan sangat penting karena sekarang setelah
aku tumbuh besar banyak orang yang menanyakan arti nama itu apalagi si
“Honesty” itu, hampir setiap orang yang baru mendengar nama panjangku langsung
berkata “Honesty?” dengan dahi mengerenyut dengan wajah seolah berkata “aneh ya
ko Honesty”. Ada juga orang yang tidak percaya dengan nama Honesty itu. Di
jejaring sosial contohnya, banyak orang
yang mengira kalau Honesty nya itu hanya embel-embel dan bukan nama asli,ah
gila aja kan?emang aku anak 4l4y 91tu? Hahaha. Saat bersekolah di SD tidak
terlalu banyak di pertanyakan teman-teman akan nama Honesty itu,mungkin karena
mereka belum tau artinya. Honesty itu dari bahasa inggris yang artinya
Kejujuran,tepat seperti yang di bilang mamang. Saat aku memasuki SMP lumayan
banyak yang menanyakan si Honesty itu. Aku masih ingat banget pertama kali ada
orang yang memuji nama itu, dia teman sekelasku di kelas 1 SMP. Namanya Farah
Aqiella Wardaya, dia langsung menyambar begitu saja saat aku sebutkan namaku
“Honesty? Waw keren”,aku senyum padanya dengan bangga. Setahuku saat itu dia
memang menyukai Bahasa Inggris. Mungkin
dia tidak menyangka bahwa akan ada nama Honesty. Awalnya aku kurang PD dengan
nama Honesty itu,kesannya aneh. Tapi semenjak Farah mengucapkan pujian itu kini
dan sampai sekarang aku tetap PD. Sayang banget si Anis nya tak pernah membuat
orang heran. Its oke, siapapun namamu itu adalah pemberian,dan itu udah di
doain (slametan).
# Buat teman-teman yang masih penasaran dengan Honesty . Tulisan diatas juga merupakan sepenggal tulisan dari Novelke 2 ku.
0 komentar:
Posting Komentar